Saya pernah membahas persenjataan FPU untuk perorangan yaitu Styer AUG A3.. sekarang saya membahas kembali persenjataan untuk anggota FPU khusus untuk perwira, yaitu pistol Glock.
Pistol Glock adalah pistol terbaik yang pernah dibuat di dunia dan juga paling banyak terjual… banyak agen – agen penegak hukum dan militer di dunia yang memakainya termasuk Indonesia… dan semuanya puas dengan pistol ini…. bentuknya yang stylish tidak mengurangi keakuratan, kecepatan dan kekuatan pistol ini… dan ada yang lebih istimewa dari pistol ini… karena komponen besi dalam pistol ini hanya 30 % selebihnya berbahan dasar polymer atau plastik keras… jadi ringan sekali, lebih ringan 86% dari besi…. dan satu … lagi pistol ini juga mempunyai keamanan yang baik sehingga jarang terjadi “salah ledak” kalau kita mengikuti prosedur standar….
Glock merupakan nama dari jenis – jenis pistol yang di produksi pabrik Glock GmbH dari Deutsch Wagram, didirikan tahun 1963 oleh seorang insinyur bernama Gaston Glock.
SEJARAH
Pada bulan mei 1980, perusahaan ini mendapat undangan untuk bersaing mendapat kontrak dari pemerintah Austria untuk menyuplai Militer Austria dengan senjata pistol baru menggantikan pistol ex perang dunia ke II yaitu pistol Walther P38, beberapa sampel dari beberapa perusahaan diberikan dan setelah menjalani beberapa test kekuatan, perusahaan ini memenangkan tender dengan model glock 17 nya. Dan masuk sebagai pistol standar Militer Austria pada tahun 1982 dengan nama P80 (pistole 80). Beberapa saat kemudian dipakai juga oleh angkatan bersenjata Belanda, Norwegia dan Swedia. Glock 17 terus dikembangkan dengan beberapa modifikasi dan beberapa alternatik kaliber dan beberapa variasi dimensi dan berat namun tetap mengacu pada bentuk dasar. Pistol Glock mendapatkan sukses penjualan yang luar biasa, pada tahun 1992 tercatat kurang lebih 350 ribu pistol di 45 negara dan sekitar 200 ribu di Amerika Serikat sendiri. Di Indonesia berdasarkan data yang memakainya ialah Kopassus TNI AD, PasKhas TNI AU, Korps Brimob Polri dan Detasemen 88 Polri.
JENIS KALIBER GLOCK
TEST OLEH SAYA
Wow … memang pistol ini luar biasa…. sangat ringan, akurat, aman… saya mencoba zeroing pada jarak 10 M…. pada sebuah lesan target statis… ledakan tidak terlalu memekakkan telinga, tidak begitu terasa “hentakannya” dan hasilnya akurat sekali…. titik hitam dengan perkenaan 1 mm sampai 2 mm, memang sih… kata orang “not the gun” but “the man behind the gun”… tapi dengan pistol sesempurna ini sepertinya tidak ada kesulitan sama sekali bagi pemula yang baru belajar menembak pistol Glock….. termasuk saya……
(sumber : situs Glock dan Wikipedia)
Polisi oh Polisi 
Horeeee.. i”m the first…..
setuju paee… is not the gun but the man behind the gun..
apapun makanannya minumnya………, apapun senjatanya klo kena kepala ya mati juga laaah….. tapi mudah2han di medan tugas tak satupun peluru yang harus keluar dari mr.glock Fpuers…
iya beneran nih barang bahaya banget
saya gak setuju kalo dibilang glock is the best hand carry weapon, karena glock hanya mempunyai kelebihan pada berat senjata itu sendir, untuk suaranya cukup keras kecuali menggunakan type C, memang glock banyak digunakan oleh agen2 penegak hukum dan militer di dunia, hal itu karena didasari glock mudah dalam perawatan dan tidak mudah macet apabila masuk ke dalam lumpur, kelemahannya glock tidak memmiliki kunci pengamanan walaupun mempunyai safe trigger. Untuk modelnya juga terlalu shape square shg sulit dibawa apabila kita tidak menggunakan holster berbeda dengan jenis lain yang agak ramping shg dapat diselipkan di pinggang. Pengalaman saya dalam mengikuti perlombaan saya lebih senang menggunakan model pistol S&W karena triggernya lebih lembut,namun bagi polri yang biasa menggunakan revolver lama, ya keren juga sich modelnya
@ rony : Terima kasih sudah berkunjung, memang like and dislike itu relatif banget sifatnya…. saya sendiri sudah tanya ke beberapa rekan dari polisi dan anggota club menembak reaksi.. mereka banyak yang senang pakai glock, kalau saya pribadi sudah merasakan menembak beberapa pistol seperti baretta, sixsouer, styer pistol, FN.. menurut saya sih memang paling enak pakai glock…. dan jelas beda banget lah dengan REV Colt atau S&W he he he…. satu lagi, saya katakan “aman” dalam tulisan saya kalau kita “mengikuti prosedur”….
Sekarang sudah ada keluaran Glock yang terbaru Glock 42 .380 ACP (Auto Colt Pistol) dengan Kapasitas 6 +1 peluru. untuk ukuran saku yang jauh lebih kecil, lebih ramping, dan lebih ringan dari seri Glock sebelumnya sehingga Glock 26 .9mm (Sub Compatc version) terlihat jauh lebih besar dari Glock 42 itu sendiri. di USA Glock 42 laris manis penjualannya, sampe berkontainer2 katanya. Menurut review di Youtube Glock 42 sangat nyaman dan enak digunakan mengalahkan CCW (Conceal Carry Weapon) pesaing2 sebelumnya seperti Ruger LCP (Light Conceal Pistol), Smith & Wesson Body Guard .380; Colt XDS Compact, maupun Khar P380 dll.
Memang ga salah sampe ada pepatah “Its a Glock”.
Semua senjata ada kelebihan dan kekurangan… di atas keren banget…Lebih mantabs lagi kalo di sertai data nilai kelebihan dan kekuranganya…. Yg paling penting adalah senjata bisa ditembakan dg akurasi bagus. Jgn sampai kita terkendala oleh senjata itu sendiri dan ketersediaan munisi… Terutama munisi..perca senjata kita bagus tapi munisi tdk ada…
Pertanyaanya apakah Glock bisa menggunakan semua munisi cal 9 mm…?
Bagi saya sig souer yg bagus karena selain safety, semua munisi cal 9 bisa di pakai….
Lebih mantabs lagi kalo di sertai data biar mudah penilaian…. Tapi yg paling penting adalah senjata bisa DITEMBAKAN.(meletus dan akurat).
Jgn dibilang bagus kalo senjata tdk bisa ditembakan. Terutama masalah senjata itu sendiri dan munisi…
Bagi saya senjata yg bagus adalah akurasinya masih standart dan semua munisi bisa masuk….
Untuk pistol cal 9 mm yg bagus adalah sig souer….
Apakah Glock bisa…?
Salam Hormat. Shooter
Terlepas gak ada kunci pengamanannya… glock memang lebih nyaman digunakan dan lebih akurat. Sayangnya hanya pada saat latihan nembak aja Bang… saya bisa gunakan senjata tsb, klo sehari-hari… lebh banyak pegang “solder n obeng”… karna saya “elektronika jaya” Bang…
*Btw, Paskhas juga pake glock*
@ serdadu95 : He he .. terimakasih ternyata ada yang sependapat dengan saya….. dimana saja asal kita bekerja dan mencintai pekerjaan kita pasti nyaman ….. ok untuk paskhas sudah saya tambahkan di tulisan saya… Trims brother…
Bang rere yth, saya sependapat dengan si roni, karena kita dulu pernah jadi tim SS, yang dimaksud roni adalah S&W pistol 9mm bukan revolver yang dipakai oleh polisis sekarang ini, saat ini VIP SS tidak ada yang gunakan glock karena perkenaan nya tidak terlalu akurat tapi lebih condong untuk tembak tempur karena tembak tempur hanya menginginkan Bidik Kepala Kena Kepala, saat ini SS banyak gunakan S&W pistol dan Sig Sauer ataupun Beretta, gitchu loh. Kebetulan saja saat ini Pasukan khusus Indo banyak gunakan Glock yang saya juga tidak tau Why?? Tau sendirikan kebijakan politik Indo?? Saat ini yang digunakan abang adalah Glock 19 C yang diatasnya ada lubang angin yang dimodif untuk kurangi getaran, itupun masih kurang jamin accuracynya apalagi yang type lama. Perlu kita kaji bahwa Glock terbagi 2 part yang mana upper part terbuat dari logam dan low part dari carbonate, prinsip senjata adalah bahwa dibagian pegangan harus lebih berat namun glock malah berat di posisi atasnya……………
@ agus alexander : btw, team SS itu apaan sih ? kalau saya sih menangkapnya anda adalah team menembak ya ? ok… memang saya katakan bahwa like and dislike itu sifatnya relatif sekali… kalau membandingkan dengan S&W pistol yang jelas saya tidak bisa… karena memang belum pernah memegangnya… apalagi menembakkan senjata itu…… ok terimakasih atas tambahan infonya… nanti saya lihat pistol itu di google….
Lho kok artikel seperti ini dipublikasikan di internet pak?? sedangkan kami mencoba untuk meliput tentang FPU saja dilarang oleh komandan kontingen FPU Indonesia dengan alasan bahwa beliau tidak berwenang untuk menyampaikan berita tentang FPU tersebut tapi kok di sini begitu gamblang sekali dibahas se detil mungkin bahkan sampai ke persenjataannya FPU yg akan brkt ke sudan????
@ news maker : ha ha ha…. mas.. mas…. itulah kekuatan blogger….. semua tulisan di dalam blog saya tidak mewakili siapa – siapa, semua mewakili diri saya sendiri……. lagian tidak ada yang rahasia kok… ? semua artikel saya dapat dari pengalaman saya, dan sedikit riset kecil – kecilan dari om gugel…. anda juga bisa mengutip dari blog saya dengan menyebutkan sumbernya…… jangan seperti rekan anda dari majalah Liberty … T** itu…
waduh mas, profesi kita sama koq dengan mas rere, sy gak bisa sebutkan tim ss itu apa soalnya sampai sekarang keberadaan kita masih UC, but saya mau ksh pendapat aja ttg glock karena kelemahannya banyak banget mas supaya jngan sampai blur infonya, saya juga bukan petembak sipil koq
Memang Glock is the best ,setia dimana sy berada menjaga sangsaka MERAH PUTIH dari SABANG MERAUKE Memang Glock mencerminkan Ke SETIAAN.
@ontoseno : Siap bang ….. setujuuu….Terima Kasih sudah berkunjung ke blog saya
Menarik bahasan anda tentang Glock.
Hanya saja, kalau boleh menambahkan glock memang untuk senjata reaksi cepat. Saya sendiri memakainya disaat OIF (Afghanistan) dan OIF 1,2,3 (Iraq).
Tetapi saya lebih cenderung kembali kepada varian M1911 buatan Kimber akibat stopping power yang prima. Tetapi sejujurnya kalau boleh saya katakan sistem Glock lebih baik dibanding M9 Beretta yang hanya 9mm, dimana over penetration terjadi. Sehingga sekalipun di tembak dua kali kearah kepala jika oposan memakai AK47 dalam seper sekian detik masih bisa menyemburkan satu mag sebelum jatuh. Berbeda dengan yang berkaliber .45 ACP akibat temporary cavity wound dan impuls energy kinetic, oposan tidak dapat membalas tembak.
Salam kenal semuanya. HH Samosir (hhsamosir.blogspot.com)
@ HH Samosir : Waduh bang, jadi malu dengan pemaparan yang begitu lengkap ini, saya masih pemula sekali urusan pistol, soalnya seumur umur selalu pakai revolver standar polisi……. Baru beberapa waktu belakangan saja polisi menggunakan pistol…. namun kebetulan saya pernah juga merasakan menggunakan Baretta M9 sewaktu di COESPU Italy, memang jauh sekali rasanya dengan glock…. glock menurut saya halus dan tidak terasa getarannya … namun bagi penembak atlet seperti mas Alex, tentunya masih “kurang halus” , memang secara falsfah tentunya berbeda pistol pertandingan dengan tempur…. thanks
Selamat, akhirnya petinggi mengunjungi anda. Salam Kenal Bang.
@ Pakde : salam kenal juga Pakde, aku sudah mampir ke Blognya … akan saya link juga….. trims
@agus alexander :
team SS tuh secret service bukan…? UC is mean undercovered, sure?
salam kenal bang :D, keren-keren konten blognya
@ yogain : 😀 teima kasih sudah mampir, aku juga sudah melihat blog mu…. lebih keren lagi kontennya….
Salam kenal nih, bang reinhard. Yang nulis disini adalah petinggi petinggi semua ya, saya yang hanya rendahan agak minder nih bang, mengenai senjata saya sebenarnya hobi banget tapi sayang hanya pernah merasakan menembak dengan S&W, CPPP dan Revolver buatan pindad. Karena untuk merasakan pake Glock, Magnum dan sejenisnya kagak mungkin disamping terbentur peraturan kepemilikan senjata juga karena dana yang terbatas. Mungkin nanti kalau gaji polisi rendahan di Indonesia bisa sama dengan gaji polisi di Malaysia dan peraturan yg memungkinkan, bisa bisa ada sales senjata api macam glock mampir ke polsek polsek menawarkan glock, tapi mungkinkah……?
Dan lagi, keren banget blognya minta ijin untuk CTRL-D….
@ herufarevan : waduh…….. apalah saya ini, kalau mau menembak masih diijinkan dan cabang yang menggelar jenis pistol juga ada, bahkan menembak reaksi……. tapi kalau menjual bebas senjata api sepertinya belum bisa, karena undang – undang masih melarang… terima kasih.
wah saya ga bs comment apa2, ga pernah megang sama sekali bang 😀 nice article bang
@harr51: nanti saya pinjemin punya saya 🙂 trima kasih………..
mantap blognya
sedikit komentar 2 kali ngalami macet peluru nyungsep diatas (keringat dingin sampe) hehehe kenapa yah kira kira macet, serem banget kalo macet sih
@ muji : itu macetnya masih di rumah peluru ? biasanya karena ket atau amunisi tidak meledak, makanya kalau macet segera keluarkan pelurunya lagi dan langsung kokang lagi…..
glock memang pistol terbaik dengan save action trigger-nya, ditambah lagi bahwa glock tidak mempunyai hammer diluar seperti pistol lainnya, hammernya ada di dalam yg menjadi satu rangkaian dengan firing pin. hal ini menyebabkan pistol tersebut tidak akan mengalami accidental discharge karena terjatuh atau karena dibanting.
tapi ucok, kebetulan saya atlet tembak reaksi, dan saya saat ini menggunakan sigsauer p226 9×19 dan svi infinity 9×19, dan saya pribadi merasa bahwa glock tidak enak dipakai untuk org yang sudah terbiasa dengan pistol standar (single action only (sao) atau da/sa) karena glock adalah pistol double action only (dao) sehingga berat trigger yg 5pon itu akan terasa sekali dan itu terjadi setiap kali penembakan.
sehingga seorang penembak cepat membutuhkan tangan kiri yang cukup kekar dan kuat untuk mendapatkan akurasi yg baik, jika tidak memiliki tangan kiri yg kuat, dia harus mempunyai irama tarikan trigger yg tepat sehingga bidikan tidak tertarik ke kiri. klo tidak punya semua, wah ntar musuh jarak 15 meter belum tentu kena…
kalo p226 adalah pistol da/sa, artinya dia sudah pasti single action tapi karena punya decocking lever dia bisa jadi double action, hal ini berguna jika kita ingin senjata kita masuk holster dalam keadaan ready (one bullet in chamber), sehingga tidak ada kekuatiran akan terjadi accidental discharge dalam holster yg dapat membuat kita terluka.
kemudian, pada glock seri compensator ( ada 2 lubang di barel dan slidenya ) buat saya tidak cocok diterapkan pada glock, apalagi klo dipake di glock 17 dan 19, karena barrel kurang panjang, hal itu menyebabkan gsr (gun shot residue) terbang ke arah mata. memang recoil nya jadi kurang karena sebagian tenaga blow back dipakai utk menahan recoil senjata ke atas, tapi kenyamanan terganggu. saya pernah coba, meskipun pakai google / sun glass, tetap aja pedes mata. yg cocok adalah jika diterapkan pada glock 34 karena punya panjang barrel 5 inches
apalagi dengan pistol svi infinity yg custom, wah…, enak sekali ! recoil bisa diatur dengan menggunakan recoil spring yg reduced power, tarikan trigger bisa diatur dengan mengganti rangkain hammer, sear, sear spring dan hammer spring.. sehingga kita bisa nembak sangat cepat, tarikan trigger yg ringan, recoil yg halus dan akurasi yang tepat.. biasanya pasukan yg banyak menghadapi cqb (close quarter battle) akan mencari pistol ygselain aman juga cepat dan akurat.
@ harsin : pertimbangan penggunaan glock mungkin seperti yang dibilang bang Humprey, karena pistol ini sudah teruji… bahkan dipakai oleh USMC, kalau alasan dipakai di FPU karena pistol ini sudah biasa digunakan para perwira brimob….. memang kalau digunakan buat pertandingan yaaa berbeda sekali laaah……
Mas. Kayak sales senjata yang lagi promo ya…………………..
Klau menrut saya sich udh bagus, dan alangkah bagusnya kalau semua polisi di indonesia pakai glok. tapi kalau tugas keluar, masih ada pilihan lain kok. Magnum, P1,P2, H&K,barreta. Itu menurut saya. takutnya kalau di iklim gurun, Glok mudah panas, atau macet. gawat ntar, kalau diserang g bisa bales tembakan bisa mampus dech..hehehehe. selamat berjuang ndan.
@ anandika : sepertinya sudah teruji di gurun kalau membaca komentarnya bang Humprey deh … terima kasih…….
waduh..seneng saya baca komen diatas,saya ga’ tau apa-apa tentang senpi..tapi saya cukup puas dengan koleksi handgun GBB Airsoftgun saya..hehehe biar ga’ bledug! tapi saya cukup puas. dari koleksi 1911A1,M9 Berreta dan Glock 19 yg kesemuanya 1:1 dengan senjata aslinya.
mungkin saya ga’ tau ya tentang “kesaktian” senjata aslinya,namun kalau dari bentuk dan enak untuk digenggamnya,saya akan memilih Glock lebih keren dan mantab…pokoknya glock keren abis! bahkan saya pengen banget bisa megang senjata aslinya hehehe…ngimpi kali
@ toto : nanti deh saya pinjemin Glock punya saya hahahha, hati – hati kalau bawa airsoft nanti kena razia hahhaha…………
hehehe..salam kenal d bang,kalau saya baca dari profilenya, abang ini orang hebat rupanya,saya juga dari keluarga besar “merah putih” bang..tapi membaca profile tentang abang ni membuat saya bangga,masih ada anak negeri yang hebat seperti abang..btw bawa-bawa airsoft ditangkep ya bang..? pencerahan dong bang..via email aja…maaf kalau OOT,thanks
@ gostrov : Terima kasih brother, airsoft untuk mengimport harus ada izin khusus, karena bentukknya yang 100 % original dikhawatirkan bisa digunakan untuk melakukan kejahatan (dan memang sering terjadi) jadi saran saya: bawa untuk main di skirmish saja, jangan dibawa waktu ke Mall
kalau seseorang merasa terancam, bisa dikenakan pasal 335 KUHP 
Trims Bang buat blognya, saya mohon info dari Bang Hutagaol untuk persyaratan ke Coespu apa saja yang perlu kita bawa Bang. Kebetulan saya dan rekan (Berjumlah 8 orang) rencana akan berangkat ke Coespu Italia. Perlengkapan apa saja ya Bang dan kesiapan lainnya. Mohon kalau berkenan bisa kirim ke email saya Bang di olanhf@gmail.com. trims. Gbu
@ olan : Sudah terkirim ke email brother, thanks
saya juga sering pakai pistol glock, cuma di game counter strike ahahaha :))
topik yg menarik.
@ kutukupret : Semoga suatu saat bisa merasakan menembak dengan pistol aslinya, bukan di CS doang 🙂
Berarti yang jadi teroris dunk 🙂 Kan teroris doang yang pake Glock 17 di game Counter Strike He3x ,,,
bang…mantap banget nih artikelny….keren
bikin lagi dong dengan tipe handgun yang berbeda beretta atawa colt….atawa jenis2 rifle….
sy seneng bacanya..walau blom pernah megang yang asli…paling airsoft doang hehehehe…..
thanks berat ya bang pencerahan nih buat yang newbie…..
@ popov : Terima kasih sarannya…… nah permasalahannya saya cuma tau senjata yang pernah saya gunakan saja………
Numpang ngasi komen ya bro… sebagai pecinta Glock saya paling senang kalo ada artikel yang menulis tentang senjata yang satu ini, senjata ini akurasinya emang ga diragukan lagi. Mudah-mudahan semua polisi kita bisa mendapatkan senjata ini untuk menggantikan S&W. Sukses bro…
http://www.okasport.wordpress.com (anything about gun and hunting)
@ okasport : Kalau digantikan semua sepertinya tidak memungkinkan… karena memang S&W dan Colt Revolver masih layak pakai… makanya yang menggunakan pistol baru satuan tertentu saja seperti den 88 dan Brimob Polri, itupun tidak semua…. ada juga Pistol terbaru CZI buatan Cheko…
salut emang abang satu ini,sarat pengalaman…seneng saya baca blognya.
satu-satunya senjata api yang sering saya bongkar pasang adalah FN46 tahun 61, dibongkar..dibersihin..dipasang kembali..sangat mudah sambil merem aja apal..trus dikembalikan ke yang punya takut kuwalat..hahaha..senjata tua tapi masih oke,selebihnya saya hanya bermain dengan replika.
thanks bang,banyak info yg saya pelajari disini.
kalo tanfoglio gimana mas ?? pencerahannya donk. TQ
bagus mana bg cz buatan ceko dgn glock austria
ku kembalikan pada masing-masing personalnya saja . setiap senjata pilihan mewakili karakter si pemakainya dan fungsi dari medan tempurnya , klau hanya sekedar stylish saja saya rasa karena persaingan dari pabrik pembuat senjata itu sendiri yang mendesain fitur senjata berdasarkan fungsi dan target medan tempurnya.
@sebastian : sebenarnya bukan karakter pemakainya bro, tetapi bagaimana senjata kita ditentukan oleh “pemegang tender pengadaan persenjataan” hehehe……. dengan jenis apapun yang disediakan yah terpaksa kita sebagai “user” yang menyesuaikan diri……… karena di Indonesia tidak bebas diperjual belikan senjata bro
salam kenal Pak Reinhard Hutagaol. sedikit urun suara yah. Glock sepertinya kurang tepat untuk disebut sebagai Double Action Only, karena berdasarkan definisinya.
Single action : pada kondisi hammer sudah terkokang, tarikan picu akan menyebabkan SATU Peristiwa, yaitu terlepasnya hammer.
Double action : pada kondisi jika hammer belum terkokang, tarikan picu akan menyebabkan DUA Peristiwa, yaitu hammer terkokang, lalu terlepas. Jika pistolnya bersistem double action, maka tembakan pertama adalah double action, tembakan selanjutnya adalah single action.
simpelnya : double action only (DAO), mengokang hammer dengan tenaga yg berasal dari picu, bukan dari tekanan gas yg mendorong slide.
Buktinya : saat terjadi missfire, atau munisi tidak meledak setelah trigger ditarik karena primer bermasalah (kalo orang jawa bilang “mejen” hehehe..) seharusnya pistol DAO cukup menarik trigger lagi supaya hammer bekerja. Kenyataannya, hammer tidak akan terkokang sebelum slide ditarik.
Hal yg mungkin jarang diketahui adalah, tidak perlu menarik slide sepenuhnya untuk mengokang hammer. Cukup ditarik “sedikit” tidak perlu full untuk mengokang trigger.
Meski dalam kondisi tempur, lebih aman membuang munisi yang macat dalam proses menarik slide secara penuh, dibanding menarik “sedikit”.
Yang ingin saya tekankan adalah:
Jika berpikir bahwa Glock adalah DAO, maka dalam kondisi tempur dan terjadi missfire, karena primer lembab atau kondisi lainnya (desensitized primer) yang kadang bisa diatasi dengan pemukulan primer untuk kedua kalinya maka yang dilakukan adalah terus menerus menarik trigger.
Padahal hammer glock akan berada dalam kondisi decock setelah missfire, dan tidak terkokang tidak peduli berapa kali trigger ditarik, baru akan terkokang setelah slide ditarik.
Jadi, menurut hemat saya, sangat berbahaya jika pengguna glock sejak awal berpikir bahwa Glock adalah DAO terutama dalam kondisi defensif.
Beberapa sumber mengatakan bahwa Glock lebih tepat dikategorikan sebagai Striker Fire, bukan DAO.
Mohon maaf jika ada kata2 yang kurang tepat. Salam kenal semua 😀
Regards,
Ariefnanto
@Ariefnanto : Waduh terima kasih banyak atas penjelasannya yang panjang dan lebar, saya tidak mempunyai kemampuan sampai menjelaskan sedalam itu, saya hanya tahu cara menembakkannya saja 🙂 , mungkin ada dari rekan rekan lain yang ingin menanggapi …. ??? dipersilahkan….
menghibur sekali
@ hw : Terima kasih bro, sering – sering mampir yaa….
1000 Round Glock Torture Test
Glock itu menurut orang2 bule pistol semi otomatis yang paling bandel disamping M1911(ak47-nya pistol semi otomatis).
@nuedan: Sepertinya saya sependapat dengan merka dan mas sendiri…. pistol ini memang bandel dan gampang perawatannya.. thanks sharing nya di you tube…….
Bang Rere
FPU dilengkapi dgn pistol merica ini?
Police and security forces around the world are buying Swiss pistols that fire a crippling burst of pepper spray, which the company claims is safer than a Taser.
…
Unlike a can of pepper spray, the JPX Jet Protector pistol fires two 9.4-gram bursts of oleoresin capsicum, a cayenne pepper extract, with the help of a pyrotechnic charge. The solution rockets out of the barrel at 450 kph and has a range of about seven metres.
http://www.swissinfo.ch/eng/search/Result.html?siteSect=882&ty=st&sid=9907818
@Pratama : Kami menggunakan pepperball , senjata pengendali ini mirip paint ball namun ‘ball’ nya diisi semacam gas peper … sudah pernah diulas di blog ini kok, ini linknya https://reinhardjambi.wordpress.com/2008/02/09/persenjataan-fpu-ii-non-lethal-weapon-pepper-ball/ Thanks
wah …
saya betul2 kepengen jadi atlit menembak …
cita2 itu sejak SMA …
namun gak punya cukup duit buat beli senjata …
pengalaman pegang senjata waktu di rinif pematang siantar .. tahun 91
saya lupa tipenya … jenis sniper yg ada teropongnyo ….
pelurunya segede telunjuk … cuma megang doank dan dipake buat ngintip
hehehehhehee …
@Borsalino : Sekalian nembaknya donk… kalau anda menjadi anggota perbakin bisa kok latihan menembak dan legal……
ak jg pngen banget mas……..
salam kenal ,caranya jadi anggota perbakin gimana mas, mahal ya denger2nya… saya juga pingin banget latian menembak..tapi no money…. hiks…
tar bintittan loh…….wkwkwkwkwkwkkwkwkwk
buat abangku yang gagah.saya bangga bang sama abang yang udah ngejalanin tugas buat negara dan bangsa.tetap semangat dan selalu berjalan dijalan yang lurus ya bang.
@Rachmad: Terima kasih …. brother .. mudah mudahan selalu berada di jalan yang lurus….
SALUUUT… BUAT REKAN2… wah ulasannya menarik, aku demen banget ama glock… dari ulasan beberapa media tuh hangun tahan banting, cuaca, lumpur… he2…. kebetulan aku sendiri ikut klub shooting tapi pegang air pistol 1.77 … sempet liat rekan2 latihan tembak reaksi… belum bisa ikut soalnya koceknya pas2an… ntar kalo jadi miliarder … ngimpi kale.. he2… buat rekan2 senior aku rada bingung nih yang namanya kaliber… kadang sebutin cal. 10mm kadang .45 acp/ .380 .. emang yang paling kecil berapa? ACP itu apaan ya… besarnya kaliber apa nentuin daya rusak ato kedalam… thanks buat senior2… smoga INDONESIA JAYA
menurut saya glock itu pistol yang bagus, safe dan cukup akurat dikalang militer, penegak hukum maupun sipil sendiri. saya sudah mencoba pistol Glock 17 dan 19 dan keduanya menurut saya memang enak untuk dipegang, tapi bukan berarti pistol ini the best pistol karena menurut saya masih ada pistol2 lainnya yang bagus2 seperti Colt 1911, Berreta M9, Taurus, Browning HP dan SOCOM Mark 23. pistol ini mungkin lebih bagus dinominasikan sebagai one of the best pistol in the world karena masih ada pesaing2 yang menurut saya juga bagus seperti Colt 1911 yang sudah bertahun2 berjasa di hampir seluruh penjuru dunia
yang saya punya saat ini adalah Glock 26 9mm karena menurut saya peluru2 yang seperti .40, 10mm Auto, .45 ACP dan 45 G.A.P recoilnya terlalu besar untuk postur tubuh orang2 Asia, saya juga memilih Glock 26 agar dapat dibawa kemana2 dan dapat disembunyikan di kaki. saya tidak memilih .380 Auto karena menurut saya peluru ini lebih cocok dipakai untuk revolver daripada pistol biasa
dipandangan saya sendiri Glock 26 itu pistol yang sangat safe dan enak untuk dijadikan sebagai pistol backup (maklum saya juga punya Sig P226 9mm dan Glock 26 itu kelasnya subcompact)
mudah2an POLRI bakal dikasih Glock 17 atau 19 sebagai pistol standarnya karena revolver itu walaupun powernya besar tapi pelurunya sedikit. saya pernah mendengar bahwa POLRI akan diberi pistol Cz 83 (atau Cz 85) sebagai pistol standarnya tapi kok saya belum lihat ya (katanya tidak jadi dan diganti Revolver Pindad R1 ya)
Makasih Bang R atas pemaparannya dan coment yang dimuat disini, meskipun saya dari sipil tapi saya terkesan jatuh cinta dengan hand guns (Meskipun belum pernah punya)..dimulai dari FN 45, FN 46 semi automatic, Baretta 9 mm, SIG Sauer 9 MM, tavor (Mini Tavor, I W I) sampai akhirnya ketemu dengan Glock 26 , saya ada pertanyaan bang, kenapa seri Glock 18C full automatic jarang terlihat , hanya ada bentuk replika (Air soft Gun ) buatan HK dan JP..saya cuma lihat di Terminator dan You Tube saja..apakah Pistol ini dilarang (Glock 18C Full Automatic)..terima kasih atas responnya..
mantap tlong tingkatkan k kemampuan yg lbh sempurna
komentar2nya menarik perhatian, bagaimana dengan five-seven apa ada yang pernah nyoba? wlau awam mengenai senpi tapi menurut saya five-seven bagus tuh buat di lapangan… hehehe
@juprie : five seven adalah pistol gas air mata … bagus sih kalau untuk demonstrasi ..
lam knl mas,mang benar glock sangat ringan dan akurat serta mudah perawatannya,saya pernah pakai pinjam punya komandan.klu ga salah hampir semua pejabat brimob memegang glock,dan anggota densus 88 jg pakai senjata ini.tlg koreksi klu salah.
dengan begitu banyaknya varian glock, yg dipake polri varian yang mana?
sy mau tanya disitus ini ada tdk keterangan dan nama bagian2 senjata glock 17
gw mau bli euy,,,
hebat nih pistol coba anak2 reskrim se indonesia raya di bawain ini tenang deh di usulin yah, emang revolver anti macet cuman bentuknya dr PD II pek sekarang kagak ada nyang berubah beratnya naudzubillah modelnya jadul abis kayak punya koboi wkwkwk
di usulin ya ndan
tq
wew,memang benar pistol ini memang combat proven
Salam kenal semuanya, sudah sejak SMA saya suka sekali dengan pistol, tapi belum punya kesempatan memiliki. Dan lucunya, yang saya sukai adalah saat merawat, bongkar pasang, membersihkan dan merawat pistol.
Dibandingkan dengan menembak, saat ini saya lebih punya keinginan dalam maintenance pistol. Mungkin saja karena saya belum pernah sungguh2 mendalami menembak.
Sayang sekali, di Indonesia kita belum bisa dengan mudah mendapat ijin memiliki pistol.
Mungkin ada teman yang sudi membantu, bagaimana dan apa syarat bergabung dalam perbakin. Trims.
ijin bang,
dahsyat membayangkan senjata senjata di atas. tapi sayang, saya baru pernah pegang revolver.
tambah lagi dong dengan senjata yang lainnya,, sangat menarik nih??????????
@tony: sebenarnya sy kurang sekali pengetahuan ttg senjata …
wah.. benar terkesima saya.. sepertinya anda cukup tahu akan senjata2 yg saat ini lagi cukup sering digunakan.. ulasan yang menarik..
untuk masalah Glock, boleh tahu ga pak, maaf sebelumnya, saya bukannya sok tahu dan seumur hidup belum pernah menembakkan senjata api, saya hanya tahu dari game2 First person shooting yang saat ini cukup mendominasi (maklum maniak game :p).. saya mau tanya, Glock termasuk jenis senjata full automatic ya pak? kalau iya, apa semua senjata jenis Glock adalah senjata full automatic? dan tentunya tingkat accuracy nya “kurang” dibandingkan senjata yang semi-automatic seperti M1911. dan seandainya bapak bisa memilih diantara 2 jenis senjata yang saya sebutkan diatas, menurut bapak mana yang lebih nyaman digunakan?
trims pak. 🙂
@big hug: kalau full otomatis itu biasanya di senjata panjang, sekali tarik tembak beruntun… kalau pistol yang full otomatik mungkin sejenis uzi, kalau untuk polisi tidak perlu full otomatis karena akurasinya pasti jelek, semi otomatis yg single shot lebih baik
excuse me, where can I find the?
Hi bang, lam kenal..saya pernah nyobain 2 pistol, yg satu remington dan satunya glock. Glock memang user friendly, ringan dan akurat, gripnya juga lebih nyaman dibanding remington. Saya nyoba sewaktu di cebu Phi. FYI, di Philipina senjata di jual bebas, bahkan menembak jadi salah satu komoditi pariwisata di Cebu mulai dari handgun, assault rifle, rifle, shoot gun sampai GPMG..paket paling murah handgun 2 jenis hand gun plus 5 peluru tiap gun kalau dirupiahkan sekitar Rp 1 jt
@Lank: ngga salah kalau di Philiphina ada peristiwa pembantaian puluhan orang yg diduga oleh governor Ampatuan.. senjata memang bebas banget disana, dan senjata home industrinya juga termasuk bagus, kalau Glock memang masih handgun terbaik menurut review beberapa majalah senjata, satu lagi sig sauer…
waduh pak, sy jalan jalan liat blog blog lain ternyata ada juga yg duluan mengulas soal ini.. maaf pak bukan bermaksud plagiat tp kebetulan ulasan sy di blog temanya sama dengan ulasan ini.
Soal Glock apa pernah ngoperasikan pak? sharing pendapat dong..
Nice blog pak….
@Jack: saya menggunakan Glock … memang TeOPe banget senjata satu ini, ringan dan akurasinya bagus … bagusnya sih semua Polri menggunakan senpi ini, sekarang baru brimob dan densus 88 yang menggunakan ini…
ayo pindad jangan mau kalah……
Dimana bs dibeli & brapa harganya.
mau menambahkan, sebenarnya glock bagus tapi kebanyakan satuan militer lebih meminati sig P226/P228 karena lebih tahan terhadap lingkungan yang buruk. memang kalo aparat penegak hukum di dunia banyak menggunakan glok 17/19
satuan2 TNI juga standardnya bukan Glock 19/17 walau tetap ada yang memakai. tapi standard satuan2 TNI selain P1/P2 untuk satuan satuan elit menggunakan Sig P226 dan P228
@Partogi: terima kasih atas tambahan informasinya …
glock memang hndal,di medan apapun..termasuk gurun…by fpu 4 indonesia
mau tanya dong, pernah nyobain g18 nggak bang?
penasaran banget nih sama g18..
@sbm: belum tuh mas ….
Salam bang, om…. artikelnya keren abeessss….sy suka bgt sama glock karna design nya yg simpel tapi tetep gagah, dan ukurannya pas dan handlingnya enak…itu jg sy coba cuma replikanya punya temen hehee…klo yg betulan tah kapan sy bisa coba…yg replika aja lom kesampena, cuma brosing sana sini, liat artikel sana-sini sampe hardisk kepenuhan sama image senpi n airsoft hahaha…cita2 dulu sy pengen jd tentara ato brimob klo skr karna body ga nyampe ya sudah lah cm bisa liat temen2 aja yg jd tentara, brimob, intel, polisi…sampe akhirnya sy pernah kepikiran pengen masuk Pindad biar bisa ngedesign senpi buat aparat di Indonesia yg design nya gak kalah sama buatan luar baik dr design sampe kwalitas juga pengen design tactical gearnya biar lengkap hehehe….(mimpi…) kapan ya Indonesia punya senpi2 kaya gitu…dan kenapa kita ga bisa membuat senpi yg kayang glock…
ayo Pindad semangat bikin senpi yg bisa menyaingi senpi2 buatan luar…;)
@dreamwolf: semoga bisa jadi yang dicita – citakan bro … sukses yaa…
PS 01 itu pistol serbu buatan PT PINDAD yang dipakai oleh ROBOCOP dan Angelina Jolie dlm film….. bangga dong !!!!!!
Ma’s utk komunikasi yg bogus lancar ke darfur pakai apa y mas , soalx smsh bingung untuk menghubungi suamiku dsana .
@rida: hehe tenang saja bu, soon after mereka ada kesempatan keluar mereka akan membeli kartu lokal….. sangat mudah kok berkomunikasi, pilihan banyak dan internet juga ada, dan murah …. Mereka tidak bisa dihubungi karena mereka sedang dalam karantina pre deployment…
Gimana kalau pake SIG Sauer type P 210 Supertarget, kayaknya itu pistol keren dan akurat, cuma harganya cukup mahal.
@RONIN: Sig Sauer juga one of the best … bagi petembak yang lebih senang pistolnya bobotnya agak berat ini adalah pilihannya
yang bikin kurang enak itu triggernya didalam, jadi kalau polisi us itu kalau diserang mendadak mesti tarik kokang pakai tangan kiri (tidak bisa tarik pakai jempol kanan) repotnya kalau lagi malam kan pegang senter dikiri sedang glocknya belum dikokang, repot banget kalau mau nembak reaksi ya?
@Joko: di US SOP nya selalu senjata yang dibawa petuga sudah loaded atau peluru masuk dalam kamar.
mohon ijin ngikut pak polisi, saya pernah beberapa kali mendapat kesempatan menggunakan Glock 17 dan 19 milik tetangga sebelah, tapi kok rasanya kurang apa gitu ya, mungkin tangan kampungan saya terbiasa sama barang domestik sama Sig, nah kalau saya boleh komparasikan Glock vs Sig, sampai saat ini mulai dari om-om yang tiap hari main air sampai kawan-kawan disini yang suka main lumpur ndak ada yang mengeluh sama Sig (apalagi Sig gaek yg masih buatan jerman, bukan Sig pengadaan 2011 yg buatan amerika), kalau Glock, pernah dapat cerita dari om-om yang pernah dari jauh negara seberang sana main ke indo, cerita kalau istrinya pernah mengalami kecelakaan karena selongsong nya menghantam muka dan harus dirawat.
Salam.
@Lucky: memang ada perbedaan diantara user pistol Glock dan Sig, ini tergantung feel seseorang saja, kalau yang suka pegangan agak berat dan mantab tentu lebih senang pakai Sig, kalau saya sendiri lebih senang yang smooth maka saya pilih Glock, kalau selongsong yang terkena muka saya rasa karena pegangan yang salah shooter, mungkin terlalu dekat ke muka. Thanks pak.
memang glock sangat elegan,ringan suara peluru gak memekakkan telinga..?tapi harga dan ijinnya masih terlalu mahal dan susah diapat..
.
POLISI ITU TAKUTNYA SAMA TENTARA,BUKTINYA SUDAH BANYAK KANTOR POLISI DIBAKAR TENTARA & SUDAH BANYAK JUGA POLISI DI BUNUH SAMA TENTARA
harganya berapa om?
Lah ko ente bsa beli pistol gan bkan nya gak boleh yah, ngomong2 beli nya dmna gan boleh jga tuh klo ada yg jual mah
@ARIF: Bro saya ngga bilang saya punya pistol kan ? beli nya kalau udah jadi anggota perbakin dan dititipkan …
3 tahun lalu BNN, Pam VVIP Baharkam juga sdh pake Glock pak..( saya pernah pinjam buat latihan di senayan…
sebagai penggemar glock, saya naksir dengan seri 17,, pas dengan tangan dan simple,, thanks artikelnya,,, menambah info..
kalian smua rrrrRRRUUUUuuuaaaaAAAAARRRRRrrrrrr biaaasSAAaa
wah beli di mana dan harganya berapa? pengen punya buat jaga2. coz daerah rumahku preman2 mau pindah juga ga bisa. rumah warisan turun menurun doooh nasib
I do not know for sure about what is here. But looking from existing illustrations, these weapons seem to be very reliable
sekedar koreksi, Glock ada yang full otomatis. Glock 18
@Markoinator: anda betul, terimakasih atas koreksinya.
Mau tanya kalau mau beli pembersih pistol 9mm seperti glock atau beretta di mana yah? Soalnya jarang banget dibersihkan jadi akurasi nya kurang oke gt. Mohon pencerahannya.
Kalau ada teman main ke Thailand bisa titp beli di tempat jual senjata
Ngga sengaja kecebur di sini .. eh lagi ngebahas pistol … saya mah belum pernah megang pistol … kepengen juga sih .. hehehee … kalo ikut klub nya mahal ngga sih …?
Pistol yang trendy dan Fotogenic, tapi sangat membahayakan.
mas bro reinhard….salam. ulas soal sig sauer ngod….ane kesengsem sama pistol yg satu itu..p228 p229…sama aja kerennya…glock ok bingid…tapi bentuk ane suka bgt sama ss
Siappp ndan … cari bahan dulu…
Apakah Glock bisa menggunakan semua munisi cal 9 mm….?
Senjata yg bagus adalah acurasinya masih standart dan bisa menggunakan semua munisi cal 9 mm.
Percuma senjata bagus tapi bermasalah dg ketersediaan munisi….
Sig souer bisa menggunakan semua munisi cal 9 mm
ga sengaja browsing2 sejarah senpi eh sampai di blog ini, blog yg sangat menarik, kl bisa semua tipe dibuat review nya mas he..he.. saya cuma sipil yg kebetulan jatuh cinta sama model2 senpi, menurut saya senjata itu art bgt (diluar kemampuan ny untuk menembak). kl saya sendiri juga suka bgt sama tipe glock ini. blm pernah coba asliny si mas, kepengen bgt coba, cm blm pnya kesempatan berhubung saya cm sipil, dan sipil di Indonesia dilarang memiliki senjata.hehe..semoga sipil sprti sy ga dilarang jd berangan2 saja dan berharap puyaa kesempatan nyobain aslinya suatu saat nanti. sementara cuma baru nyoba dan punya replika ny alias airsoft doang.kebetulan semua yg sy pnya glock variant, g17, g18c, g19, g26. plng enak menurut saya g17, pas di gengaman tangan, tdk terlalu pnjng sprt g34, g26 simple tp terlalu kecil, g18c bs fullauto tp akurasi jd tdk beraturan. mungkin itu knp dibuat rhino kit nya ya, mungkin menurut sy biar handling ny bs lbh terkontrol disaat pk mode fullauto nya. saya harap ada review lg dr mas reinhard untk tipe2 pistol yg lain. terima kasih. mohon maaf sblmny kl ada kesalahan info dan ucapan dari sy.salam kenal.
Sambil menggaruk2 kepala, apa mungkin lantai 20 bisa tersasar kaliber 9mm dengan Glock 17??
Saya awam mengenai senjata Glock namun klo memang terjadi pun yg sya ketahui energi jangkauan peluru yg melesat keluar dari chamber laras senjata akan berkurang saat posisi tembak mendongak ke atas. Berbeda pada saat posisi penembak dari atas ke bawah…
Tapi apapun itu sya miris juga bahwasannya senjata yg dapat menciderai semua org, sudah berada ditangan org yg dibawah PERBAKIN saja sudah bisa SALAH GUNA, apalagi ditangan yg salah??…