Singapore Cyber Week 2022

Dapat kesempatan lagi untuk ke luar negeri setelah 2 tahun lamanya pertemuan regional dan internasional berlangsung daring, tentunya karena pandemik, pertemuan kali ini adalah The 8th ASEAN OFFICIALS ROUNTABLE ON CYBERCRIME yang diselanggarakan di Singapura pada tanggal 18 sampai 19 Oktober 2022, Peserta dari Polri adalah KBP Reinhard Hutagaol, Kompol Grawas, Brigadir Sindi ( Ditipidsiber) dan Ipda Djalu, Brigadir Bangun Riyadi (Divhubinter), peserta lainnya adalah seluruh perwakilan dari negara ASEAN, Interpol dan Industri Siber seperti IB Group, Meta dan Google. Adapun acara yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:

Opening remarks:
Mr PUAH KOK MEONG SORC Chairman and deputy secretary of Policy, Ministry of Home Affair
Mengemukan masalah tradisional dari kejahatan Siber, hacking, Ddos, Defacing sekarang sudah ke Scam yang beroperasi di Internet, perlunya ICGI dalam penanggulangan kejahatan siber di regional, dan kerjasama yang erat sesama negara ASEAN juga kerjasama dalam penangulangan kejahatan siber dan perlunya kerjasama dengan perusahaan yang bergerak dalam industri siber.

Industrial Briefing (Sharing dari pelaku Industri Siber)

Dmitry Volkov, IB group
Menjelaskan mengenai:Sosial engginering fraud, Ransomware, Data theft and access brokers, State sponsored attacts.

MR Mark Johnston, Google Cloud
Menjelaskan mengenai Financial Fraud in UK, kerugian dari kejahatan Siber adalah 2 sampai 10 Trilion Dolar, bagaimana google doc menciptakan jaringan internet yang aman, dan password alert.

Daryll Poon, Head of Trust and Safety (South East Asia, Meta)
Mengemukakan masalah scam melalui platform meta, (Facebook, Instagram dan Whatsapp) juga menjelaskan masalah Advertising dalam platform mereka, preventing fake account dan menanggulangi take over account, kerjasama dengan penegak hukum, content/ akun removal, data request, public education campaingns.

ASEAN Engagement Session with Dialogue Partner

INTERPOL , Ms Lee May Pei
Interpol global policing Goal dengan mandat mengurangi akibat dai kejahatan siber dan melindungi masyarakat untuk dunia yang lebih aman, Interpol juga menawarkan ASEAN desk adalah model yang sukses dalam menyelenggarakan Joint Operations dalam operasi siber. Menyampaikan juga beberapa operasi yang sukses dalam kerangka ASEAN, seperti operation Night Fury, Operation King Fisher dll.

Jepang
Memaparkan tentang penangankejahatan siber di negaranya, kepolisian jepang mempunyai visi untuk mewujudkan Free fair dan secure cyberspace, salah satunya dengan kerjasama internasional dan kolaborasi.

Korea
Di Korea penyidikan siber dilakukan oleh lembaga dibawah kejaksaan, dijelaskan juga bahwa menggunakan ilmu forensik untuk mengungkap kejahatan siber, mereka juga menggunakan cyber threat consultation, menyampaikan APC HUB (Asia Pasific Cybercrime Capacity Building) untuk menangani kejahatan siber dan memberi pelatihan bagi negara – negara di Asia Pasific.

ASEAN SOMTC (Senior Official Meeting on Transnational Crime)
Pauline Yee dari SOMTC Working Group on Cybercrime, menyampaikan investigasi bersama kejahatan siber di ASEAN, melakukan pelatihan siber, meeting Jaksa ASEAN, dan patner dialog Jepang, Korea dan Tiongkok, 3 (tiga) bentuk kerjasma yang ditawarkan : Tracing dan pengenalan pelaku, Penyidikan bersama dan Asset Recovery.

Paparan Negara anggota ASEAN
Dimulai secara abjad dimulai dari Brunai, Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Philipina, Singapura, Thailand dan Vietnam. Permasalahan masing masing negara ASEAN memberikan paparan, dari pemaparan tersebut didapat persamaan permasalahan yaitu kejahatan yang paling banyak adalah Internet Scam/Fraud melalu platform Media Sosial dan banyaknya data pribadi yang diperjual belikan pada platform darkweb.

Pertemuan ini berlangsung dari pukul 10.00 dan selesai pukul 16.00 Waktu Singapura, bertempat di Sands Convention Centre Singapura, dilanjutkan dengan peninjauan pameran dalam Singapore International Cyber Week (SICW) yang memuat banyak perusahaan Cyber Security dari seluruh dunia.

Demikian laporan pandangan mata mengikuti The 8th ASEAN OFFICIALS ROUNTABLE ON CYBERCRIME dan pameran SINGAPORE INTERNATIONAL CYBER WEEK.

Satu respons untuk “Singapore Cyber Week 2022

Tinggalkan komentar