The Most Dangerous Hot Spring

Sumber Air Panas Semurup, Kerinci
Sumber Air Panas Semurup, Kerinci

Setelah pindah tugas meninggalkan Jambi beberapa bulan ini saya jadi teringat cerita yang unik selama berdinas disana selama 7 tahun, menurut saya adalah pada waktu ke kabupaten Kerinci, ini adalah sebuah kabupaten yang paling jauh dari ibukota Jambi, letaknya di kaki gunung Kerinci (gunung tertinggi di Sumatra) di sebelah Barat Jambi kalau menggunakan kendaraan paling cepat bisa ditempuh 10 Jam melewati jalan yang buruk disekitar pegunungan, pernah sih pemdanya mengupayakan angkutan pesawat dengan memberikan subsidi kepada penumpangnya tapi lama – lama bangkrut juga. Kerinci secara geografis lebih dekat ke Sumatra Barat, yes itu sangat berpengaruh sekali segala adat istiadat hampir sama dengan budaya Minang kecuali bahasanya, konon kabarnya dahulu kerinci adalah bagian dari Sumbar, pada awal pembentukan propinsi Jambi pada tahun 50′ an syarat 5 kabupaten untuk membuat satu propinsi masih kurang 1 Kabupaten, nah melalui negoisasi dengan propinsi Sumbar dilepaslah kabupaten Kerinci untuk bergabung dengan Jambi.

Juru Kunci sedang mengucapkan mantra, mencegah bunuh diri
Juru Kunci sedang mengucapkan mantra, mencegah bunuh diri

Seperti banyak daerah pegunungan pasti didapat sumber mata air panas (Hot spring), salah satu yang paling terkenal di Kerinci adalah mata air panas Semurup, letaknya hanya 15 menit dari kota kerinci, lokasinya seperti tempat wisata lazimnya ada banyak petunjuk arah menuju lokasi, begitu masuk areal ada gapura besar, ada petugas yang menjaga pintu masuk dan dengan 5 ribu rupiah bisa masuk ke lokasi, dalam lokasi hot spring ada beberapa tempat permandian private, dan banyak warung menjual kebanyakan telur dan pisang, ooh ternyata telur dan pisang itu nantinya akan dicelupkan ke sumber air panas sehingga matang, begitu masuk ke dalam area tempat hot spring itu ternyata pandangan kita terhalang dengan pagar tinggi terbuat dari besi dan kawat berduri di atasnya, pintunya dikunci gembok dan hanya diberikan setelah meminta izin juru kunci lokasi air panas ini, ia lah yang memberi screening siapa yang boleh masuk ke kawasan air panas ini… nah lo, kenapa sih urusannya jadi ribet begini ?

Orang dengan pikiran kosong tsb, tertangkap kamera
Orang dengan pikiran kosong tsb, tertangkap kamera

Nah jawabannya adalah: Tempat itu banyak digunakan sebagai lokasi favorit untuk bunuh diri, tercatat sudah puluhan korban bunuh diri yang datang ke lokasi ini dan melompat terjun ke kolam air panas di tengah sumber air panas….. menurut penjaga warung setiap tahun kurang lebih 4 sampai 5 kali peristiwa bunuh diri dengan terjun ke kolam air panas, kolam itu lebarnya kurang lebih 20 x 10 meter alami, namun dasarnya tidak kelihatan karena dalam, konon kabarnya sangat dalam, lebih dari 50 meter dan didalamnya ada aliran air panas dengan panjang puluhan kilometer, menurutnya apabila seorang terjun ke kolam sangat tidak mungkin untuk ditolong, karena air panas sekali dan pasti hilang tersedot ke dalam kolam, dan jenazah bisa ditemukan kembali apabila meminta pertolongan pawang setempat, dengan mengucapkan doa tertentu jenazah bisa mengapung kembali walaupun yang tersisa tinggal tulang belulang dan rambut, sisa tubuh manusia yang relatif tahan panas, daging dan organ tubuh sudah hilang karena panasnya air. Peristiwa terakhir adalah tahun 2010 ketika seorang wanita yang merupakan istri Kepala dinas PU kabupaten kerinci terjun bunuh diri ke tengah kolam, semenjak itu dibuatlah pagar tinggi sehingga orang tidak bisa masuk ke dalam areal kolam air panas.

ayam yang disembelih dan darahnya diciprati disekeliling kolam
ayam yang disembelih dan darahnya diciprati disekeliling kolam

Kenapa banyak terjadi bunuh diri di tempat itu ? konon juga kabarnya sangat terlarang orang yang mempunyai masalah berat, pikiran kosong untuk datang ke tempat itu, karena akan ada “roh” yang akan “menarik” seseorang untuk terjun ke tengah kolam, “roh” tersebut akan masuk dan mengendalikan pikiran orang tersebut. Pada waktu saya kesana, juru kunci kolam Semurup lagi tergopoh gopoh membawa ayam kampung, berdoa mengucapkan mantra, dan menyembelih seekor ayam di pinggir kolam, ternyata ada seorang dengan pikiran “kosong” sedang berdiri di pinggir kolam, saya dibisiki oleh penjaga warung, ssstttt itu orang (ia menunjuk orang yang berdiri di pinggir kolam itu) sedang berniat untuk terjun ke tengah kolam, untungnya juru kunci kolam segera bertindak, ia segera “mengganti” korban dengan memotong seekor ayam kampung dan “menciprati” darah ayam di sekeliling kolam, anehnya setelah upacara singkat itu, orang yang disinyalir hendak bunuh diri meninggalkan lokasi kolam…. aneh bukan ?

Memang tempat ini sebagai “The Most Dangerous Hot Spring” penuh misteri dan menyeramkan, tapi lupakanlah …. saya sedang menikmati telur dan pisang yang saya rebus di aliran air panas ini …

Tidak Ada Tempat Buat Phedophilia

korban child pornografi
korban child pornografi

Semenjak saya bertugas di Interpol saya baru tahu ternyata negara – negara di dunia (Khususnya AS dan Eropa) sangat concern terhadap kejahatan yang dikategorikan Phedophilia: Berbuat sex dengan anak dibawah umur, Child Sex tourism, Child Pornography dan Child sex website, bagi mereka kejahatan ini sangat extraordinary crime dan membutuhkan perhatian khusus, pelakunya akan dikejar keujung dunia dan diberi warning kepada penegak hukum setempat untuk mengawasi mereka apabila akan menuju ke sebuah negara. Bagi saya para pelaku ini perlakuannya sama dengan tersangka teroris.

Warning dari kepolisian negara asal tersangka ini adalah yang unik, kepolisiannya mempunyai file personal pelaku/tersangka/mantan narapidana kejahatan pedofilia, dan selalu mengawasi kegiatan mereka dan yang lebih penting kemanapun mereka akan pergi ke suatu negara akan dikirim warning kepada kepolisian dinegara itu untuk mengawasi tingkah – lakunya dengan alasan dikhawatirkan akan mengulangi perbuatannya, yang lebih mengagumkan detil informasi tersebut sangat lengkap termasuk nomer penerbangan menuju ke tujuan, nomer telepon dan tempat menginap mereka.

Seorang pelaku yang pernah menjalani perbuatan Phedopil 20 tahun yang lalu pun tidak luput dari kejaran aparat penegak hukum, seorang WN Inggris yang kemudian melarikan diri menjadi WN Indonesia, dan sekarang menjadi seorang pelatih di Indonesia, ia tetap menjadi incaran aparat keamanan Inggris, mereka mengirimkan warning melalui jalur Interpol agar Kepolisian Indonesia mengawasi tingkah lakunya, dikhawatirkan perbuatannya 20 tahun yang lalu terjadi lagi dengan korban anak Indonesia, hebat kan ?

Dalam beberapa kasus child sex tourism ada contoh beberapa warga negara Amerika Serikat yang terdeteksi melakukan hubungan sexual dengan perempuan di bawah umur pada saat berlibur pada saat pulang mereka ditangkap di negaranya kemudian di sidik dan dipenjarakan karena melakukan hubungan sex dengan anak dibawah umur walaupun bukan di Juridiksi negaranya.

Indonesia juga merupakan tempat yang menjadi incaran kaum Phedopil negara barat, dalam data kepolisian tercatat beberapa kasus Phedopil dengan korban anak – anak Indonesia di Bali, Makasar, dan Jakarta. Tercatat pelaku berasal dari Inggris, Australia dan Amerika Serikat.  Kepolisan negara asal selalu turun tangan langsung bila ada perkara ini, bahkan pemerintah Australia sedang mengupayakan ekstradisi bagi salah satu warganya Peter Dunar Walbran tersangka kasus Phedopil di Indonesia, hal ini sangat luar biasa menimbang ekstradisi bagi warga Indonesia kasus korupsi Hendra Raharja tidak dikabulkan pemerintah Australia sampai akhir hayatnya.

Sekarang bagaimana terhadap pelaku phedopil di Indonesia ??? hhhmmm Jangan kuatir…… mereka tidak tersentuh hukum, ingat kasus Syeh Puji yang melakukan hubungan sex dengan anak umur 13 tahun ? …. Dalam pengadilan pertama dinyatakan BEBAS MURNI …. Saya jadi miris sendiri, ….. jadi siapa lagi yang bisa melindungi anak 2x kita ???